
Jakarta - Bolong.Id - Kegiatan China-ASEAN Media and Think Tank Salon yang diselenggarakan oleh Misi Tiongkok untuk ASEAN di Jakarta, (21/3), Duta Besar Tiongkok untuk ASEAN, Hou Yanqi, menyoroti pentingnya Sidang Paripurna Ketiga Komite Sentral Partai Komunis Tiongkok ke-20 dan dampaknya terhadap hubungan Tiongkok-ASEAN.
Duta Besar Hou menekankan bahwa reformasi komprehensif yang diadopsi dalam sidang tersebut akan membuka peluang baru bagi modernisasi Tiongkok dan memberikan manfaat bagi negara-negara ASEAN.
Ia menyoroti bahwa Tiongkok dan ASEAN telah menikmati hubungan yang erat selama lebih dari tiga dekade, dengan Tiongkok menjadi mitra dagang terbesar ASEAN selama 15 tahun berturut-turut. Pada tahun 2023, investasi Tiongkok di ASEAN meningkat 44,6%, dengan total investasi timbal balik mencapai lebih dari US$380 miliar.
Dalam upaya memperkuat kerja sama di bidang teknologi tinggi, Tiongkok dan ASEAN berfokus pada pengembangan teknologi informasi generasi berikutnya, kecerdasan buatan, energi baru, dan bioteknologi. Inisiatif Sabuk dan Jalan (BRI) juga telah meningkatkan konektivitas regional, dengan proyek-proyek seperti Kereta Cepat Jakarta-Bandung dan Kereta Api Tiongkok-Laos yang berkontribusi pada pembangunan ekonomi kawasan.
Duta Besar Hou juga menekankan komitmen Tiongkok terhadap pembangunan damai dan dukungan terhadap sentralitas ASEAN dalam arsitektur regional. Beliau menyatakan bahwa modernisasi Tiongkok akan terus mengikuti jalur pembangunan damai, membawa stabilitas dan kemakmuran bagi kawasan.
Acara ini dihadiri oleh lebih dari 30 peserta dari media dan lembaga think tank, yang terlibat dalam diskusi mendalam tentang masa depan hubungan Tiongkok-ASEAN. Para peserta sepakat bahwa reformasi Tiongkok menawarkan peluang besar bagi ASEAN untuk memperdalam kerja sama dan mencapai pembangunan bersama.
Dengan komitmen bersama untuk memperkuat hubungan dan mengeksplorasi bidang kerja sama baru, Tiongkok dan ASEAN berada di jalur yang tepat untuk membangun komunitas dengan masa depan bersama yang lebih erat, membawa manfaat nyata bagi lebih dari 2 miliar penduduk di kawasan ini.(bry)
Informasi Seputar Tiongkok
Advertisement
